Selasa, 04 Agustus 2009

Pentingnya memahami pemahaman orang lain

Dari telepon anakku malam ini ketika aku sedang dalam perjalanan pulang aku belajar sesuatu, sebuah kenyataan yang sering kita hadapi tapi kita senang untuk tidak memerhatikannya.

"Pak aku tolong dibelikan kufu coco" sapa anakku malam ini, tentunya aku tidak memahami kata apa sebenarnya yang diucapkan anakku, maka dengan serta merta aku rubah kemenu speaker dan minta diulang, "kufu coco", suara lantang anakku.

Aku kembali bingung karena tidak berhasil mengerti apa yang diucapkan, maka aku memintanya untuk dikirimkan melalui sms panganan apa itu. "kungfu cocho" akupun masih bingung makanan apa itu. Akhirnya aku putuskan untuk menanyakannya saat ketemu dirumah.

Saya baru sadar bahwa kadang kita tidak bisa memahami suatu suara bukan karena tidak mendengarnya tetapi lebih karena tidak mengetahui makna kata yang kita dengar itu. Kadang secara tidak sadar kita memintanya untuk bersuara lebih keras, walaupun itu tidak membantu, karena hal yang diperlukan adalah ucapan dengan kekerasan suara yang sama tetapi dengan kata-kata yang lebih mudah dipahami, ya begitulah seharusnya bila kita mengucapkan sesuatu kata dan seseorang sudah mengatakan "apa" lebih dari 1 kali, maka saat itulah saatnya kita untuk mengganti dengan kata lain yang lebih bisa dipahami.

btw, kungfu coco adalah nama submerk dari sebuah es krim nasional.

cheers,
Robby

Tidak ada komentar:

Posting Komentar